Minggu, 25 September 2011

E-Commerce

Pendahuluan

Semakin majunya teknologi informasi sekarang ini, memudahkan pekerjaan manusia. Salah satunya dengan berdagang. Kita dapat dengan melakukan transaksi perdagangan melalui internet atau biasa juga disebut dengan E-commerce.

Pembahasan

Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.

E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

E-dagang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.

1.      Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik

  • Manfaat Perdagangan Melalui Jalur Elektronik
1.      Keuntunganyang terbesar bagi konsumen adalah melakukan bisnis secara online dengan mudah. Seorang pembeli di internet dapat menggunakan computer pribadinya pagi atau malam selama 7 hari per minggu untuk membeli hamper semua barang. Seorang konsumen tidak perlu mengantri di took atau bahkan meninggalkan rumahnya;
2.      Beberapa perusahaan e-commerce telah membuat proses ini lebih mudah. Beberapa took online menyimpan informasi kartu kredit pembelinya di server mereka, sehingga informasi yang dibutuhkan hanya dimasukkan sekali saja. Beberapa bisnis online bahkan tidak mengirimkan produk-produknya ke pelanggan melalui pos, khususnya yang menjual software komputer. Sebagaicontoh: beyon.com mengizinkan para pelanggannya untuk men-download software yang dibelinya langsung kekomputer mereka.
3.      Penguranganbiaya. Perusahaanyang menjual saham secara online, sepertietrade.com membebankan biaya hanya sekitar $ 10 per perdagangan, yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan membeli saham tersebut melalui perantara saham tradisional.
4.      Perusahaan-perusahaan dapat menjangkau pelanggan di seluruh dunia. Oleh karena itu dengan memperluas bisnis mereka,   sama saja dengan meningkatkan keuntungan.
5.      E-commerce menawarkan pengurangan sejumlah biaya tambahan. Sebuah perusahaan yang melakukan bisnis di internet akan mengurangi biaya tambaha karena biaya tersebut tidak digunakan untuk gedung dan pelayanan pelanggan (customer service), jika dibandingkan dengan jenis bisnis tradisional.

Secara ringkas keuntungan e-commerce tersebut adalah sebagai berikut:
1.      Bagi Konsumen : harga lebih murah, belanja cukup pada satu tempat.
2.      Bagi Pengelola bisnis: efisiensi, tanpa kesalahan, tepat waktu
3.      BagiManajemen: peningkatan pendapatan, loyalitas pelanggan

  • Kendala Perdagangan Melalui Jalur Elektronik
1.      Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi pelanggan.
2.      Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini.
  • Jalan Menuju Perdagangan Melalui Jalur Elektronik
1.      Intelijen Bisnis
Hal pertama jika kita akan ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan elektronik adalah pemahaman mengenai elemen-elemennya. Pengumpulan, penyimpanan dan penyebaran informasi lingkungan merupakan aplikasi komputer yang penting dalam banyak perusahaan di seluruh dunia.

Bila didefinisikan lebih luas untuk mencakup informasi disemua elemen lingkungan, istilah yang tepat adalah intelejen bisnis. Informasi yang menjelaskan elemen-elemen dalam lingkungan perusahaan dinamakan intelijen. Intelijen kompetitif melibatkan lima tugas dasar yaitu:
  •  Mengumpulkan Data
Perusahaan dapat memperoleh data primer atau data sekunder. Data primer dikumpulkan oleh perusahaan. Data sekunder dikumpulkan oleh orang lain yang disediakan perusahaan. Banyak data sekunder tersedia dalam bentuk database komersial yang disediakan oleh jasa database dengan bayaran.
  •    Mengevaluasi Data
Semua data, sekunder maupun primer, harus dievaluasi sebelum digunakan untuk memastikan akurasinya.
  •  Menganalisa Data
Data jarang mengungkapkan keseluruhan cerita. Biasanya kesenjangan perlu diisi. Istilah pemikiran lateral (Lateral Thinking) menjelaskan bagaimana meneliti data dari berbagai sudut, mencari berbagai pola.
  •  Menyimpan Intelijen
Jika intelejen dibeli dalam bentuk yang dapat dibaca mesin, seperti CD-ROM atau jika tersedia secara online, pencatatan kedalam komputer bukanlah suatu masalah. Namun, jika intelijen ada dalam bentuk tercetak, itu harus dimasukan melalui Optical Charater Recognition (OCR) atau dengan mengetik. Setelah berada dikomputer, intelijen itu harus disimpan sedemikian rupa sehingga memudahkan pengambilan kembali.
  •  Menyebarkan Intelijen
Setelah berada dalam penyimpanan komputer, teks dokumen atau ringkasannya diambil kembali dengan memasukan parameter pencarian tertentu, seperti nama perusahaan, tanggal, nama publikasi dan nama pengarang.

2.      Sistem Antar Organisasi (IOS) dimana didalamnya terdapat EDI.

3.      Membuat Metodologi yang tersedia mencakup daur hidup sistem dan  perancangan ulang proses bisnis.

4.      Menggunakan Teknologi yang tersedia dengan sambungan langsung, jaringan nilai tambah dan Internet.Ada tiga pilihan teknologi utama sambungan langsung (Direct Connectivity), jaringan bernilai tambah (Value Added Network) dan internet.
  •  Sambungan Langsung
Perusahaan dapat membentuk kaitan komunikasi data dengan para mitra dagangnya dengan menggunakan sirkuit yang disediakan oleh penyedia jasa komunikasi umum.
  •  Jaringan Bernilai Tambah
Jaringan bernilai tambah (Value Added Network) disediakan oleh penjual yang bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk menggunakan sirkuit itu bagi EDI.
  •  Internet
Internet memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelanggan. Sebagian besar kebangkitan perdagangan melalui jaringan elektronik diharapkan berasal dari perusahaan-perusahaan yang akan mempromosikan dan dalam beberapa kasus mengirimkan produk mereka melaui internet.

2.      Strategi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik

Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik dilakukan dengna 2 cara yaitu :
  • Sistem Antar Organisasi (IOS)
  • Pertukaran Data Elektronik (EDI)

3.      Sistem Antar Organisasi (IOS)

Suatu IOS (Interorganizational System/Sistem Antar-Organisasi), kadang-kadang disebut juga system informasi antar-organisasi, adalah suatu kombinasi semua perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai suatu system tunggal; mereka semua bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama yang di inginkan. Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra dagang atau mitra bisnis.
·         Manfaat IOS
  •  Efisiensi Komparatif : Dengan bergabung Dalam IOS, para mitra dagang dapat menyediakan barang dan jasa mereka dengan biaya yang lebih murah (harga asli) dari pada pesaing mereka
  •  Kekuatan Tawar-menawar : Kemampuan sutu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar menawar (bargaining power). Kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar dengan menawarkan keistimewaan produk yang unik, dengan mengurangi biaya yang berhubungan dengan pencarian, dan dengan meningkatkan biaya peralihan .

4.      Pertukaran Data Elektronik (EDI)

Pertukaran data elektronik (bahasa inggris: EDI atau Electronic Data Interchange, juga Electronic Document Interchange) adalah proses transfer data yang terstruktur, dalam format standar yang disetujui, dari satu sistem komputer ke sistem komputer lainnya, dalam bentuk elektronik.

Istilah ini umumnya dipakai dalam konteks perdagangan dan bisnis, khususnya perdagangan elektronik atau e-dagang. Biasanya digunakkan oleh perusahaan-perusahaan dalam memudahkan proses pertukaran data transaksi yang berulang-ulang antar perusahaan. EDI sangat bergantung kepada pengembangan format standar untuk dokumen-dokumen bisnis seperti faktur, pesanan pembelian, dan surat tanda terima. Harus ada persetujuan dari pelaku-pelaku bisnis yang terkait dan pengakuan di tingkat nasional maupun internasional untuk dapat menggunakan format-format standar ini dan mentransmisikan data secara elektronik.

  • Hubungan EDI yang Umum
  1.  Membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya (supply side) dan kaitan antara perusahaan dengan pelanggan (customer side)
  2.  Set transaksi  adalah suatu jenis dokumen tertentu seperti faktur.
  3.  EDI memungkinkan terjadinya Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual dan Transfer Dana secara Elektronik 
  • Standar EDI
      Standar yang digunakan di Amerika Utara dinamakan ANSI ASC X12. Standar Internasional dinamakan EDIFACT.

  • Tingkat Penerapan EDI
Tiga tingkat penggunaan yang berbeda, yaitu :
1.      Pemakai tingkat satu, hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang yang terbatas.
2.      Pemakai tingkat dua, banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang, melampaui lini industri.
3.      Pemakai tingkat tiga, bukan Cuma banyak set transaksi yang ditransmisikan ke banyak mitra dagang, tetapi aplikasi computer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.
Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi elektronik.
Pengaruh Penerapan EDI :
-          Tekanan Pesaing
-          Kekuasaan yang dilaksanakan
-          Kebutuhan Intern
-          Dukungan manajemen puncak

  • Manfaat EDI
  1. Manfaat Langsung : manfaat yang berasal dari teknologi
  2.  Manfaat Tidak Langsung adalah manfaat lain yang dihasilkan dari manfaat langsung.
  Hubungan manfaat langsung dan tidak langsung :
-          Mengurangi Kesalahan
-          Mengurangi biaya
-          Meningkatkan efisiensi operasional
-          Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang
-          Meningkatkan pelayanan pelanggan

5.      Teknologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik

Pilihan Teknologi :
  1. Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa telekomunikasi
  2. Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini disediakan oleh penjual yang bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk menggunakan sirkuit itu bagi EDI.
3.      Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelangg

Kesimpulan

Perdagangan elektronik atau yang sering disebut juga dengan E-commerce sangat memudahkan aktivitas manusia dalam hal perdagangan. Banyak manfaat yang dapat diambil dengan adanya perdagangan elektronik ini. Meskipun begitu, e-commerce ini juga tidak luput dari kekurangan. Maka dari itu, kita sebagai pengguna e-commerce harus lebih berhati-hati dalam memilih, karena e-commerce ini melibatkan uang dan jika kita tidak berhati-hati kita akan tertipu dan akan susah untuk melacak karena semua terjadi di dalam dunia maya.

Daftar Pustaka

http://dharmayanti.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/14055/TEKNOLOGI+INFORMASI+DALAM+PERDAGANGAN(pert2).doc

Tidak ada komentar:

Posting Komentar