Minggu, 26 September 2010

Evolusi Teori Manajemen

Teori Manajemen berkembang sedemekian rupa hingga sekarang. Pemahaman tentang berkembangnya teori manajemen diperlukan agar para manajer dapat melakukan tugasnya dengan lebih baik. Beberapa teori manajemen antara lain :
A. Teori Manajemen Ilmiah / Klasik

Yaitu teori pada studi manajemen dengan prinsip-prinsip universal untuk berbagai 

situasi manajemen.
Variabel yang diperhatikan dalam manajemen ilmiah :
1. Pentingnya peran manajer
2. Pemanfaatan dan pengangkatan tenaga kerja 

3. Tanggung jawab kesejahteraan karyawan 

4. Iklim kondusif

Manajemen ilmiah memperhatikan prinsip-prinsip pembagian kerja.

A.1. Robert Owen (1771 - 1858)

Menekankan tentang peranan sumberdaya manusia sebagai kunci keberhasilan perusahaan. 
Dilatar-belakangi oleh kondisi dan persyaratan kerja yang tidak memadai, dimana kondisi kerja 
sebelumnya dan kehidupan pekerja pada masa itu sangat buruk.

A.2. Charles Babbage (1792 - 1871)

Menganjurkan untuk mengadakan pembagian tenaga kerja dalam kaitannya dengan pembagian 
pekerjaan. Sehingga setiap ekerja dapat dididik dalam suatu keterampilan khusus. Setiap 
pekerja hanya dituntut tanggungjawab khusus sesuai dengan spesialisasinya.

A.3. Frederick W. Taylor :

Merupakan titik tolak penerapan manajemen secara ilmiah hasil penelitian tentang studi waktu 
kerja (time & motion studies). Dengan penekanan waktu penyelesaian pekerjaan dapat 
dikorelasikan dengan upah yang diterima. Metode ini disebut sistem upah differensial.

A.4. Hennry L. Gantt (1861 - 1919) :

Gagasannya mempunyai kesamaan dengan gagasan Taylor, yaitu : 
1. Kerjasama saling menguntungkan antara manajer dan karyawan. 
2. Mengenal metode seleksi yang tepat. 
3. Sistem bonus dan instruksi.

Akan tetapi Hennry menolak sistem upah differensial. Karena hanya berdampak kecil terhadap 
motivasi kerja.

A.5. Frank B dan Lillian M. Gilbreth (1868 - 1924 dan 1878 - 1972) :

Berdasarkan pada gagasan hasil penelitian tentang hubungan gerakan dan kelelahan dalam 
pekerjaan. Menurut Frank, antara gerakan dan kelelahan saling berkaitan. Setiap gerakan 
yang dihilangkan juga menimbulkan kelelahan. Menurut Lillian, dalam pengaturan untuk 
mencapai gerakan yang efektif dapat mengurangi kelelahan.

A.6. Herrrington Emerson (1853 - 1931) :

Berpendapat bahwa penyakit yang mengganggu sistem manajemen dalam industri adalah 
adanya pemborosan dan inefisinesi. Oleh karena itu ia menganjurkan :

1. Tujuan jelas 
2. Kegiatan logis 
3. Staf memadai 
4. Disiplin kerja 
5. Balas jasa yang adil 
6. Laporan terpecaya 
7. Urutan instruksi 
8. Standar kegiatan 
9. Kondisi standar 
10. Operasi standar 
11. Instruksi standar 
12. Balas jasa insentif


B. Teori Organisasi Klasik

B.1. Fayol (1841 - 1925) :

Teori organisasi klasik mengklasifikasikan tugas manajemen yang terdiri atas :

1. Technical ; kegiatan memproduksi produk dan mengoranisirnya.
2. Commercial ; kegiatan membeli bahan dan menjual produk.
3. Financial ; kegiatan pembelanjaan.
4. Security ; kegiatan menjaga keamanan.
5. Accountancy ; kegiatan akuntansi
6. Managerial ; melaksanakan fungsi manajemen yang terdiri atas :
- Planning ; kegiatan perencanaan<>
- Organizing ; kegiatan mengorganiisasikaan
- Coordinating ; kegiatan pengkoorrdinasiian
- Commanding ; kegiatan pengarahann
- Controlling ; kegiatan penngawasaan

Selain hal tersebut diatas, asas-asa umum manajemen menurut Fayol adalah :
- Pembagian kerja
- Asas wewenang dan tanggungjawab<>
- Disiplin
- Kesatuan perintah
- Kesatuan arah
- Asas kepentingan umum
- Pemberian janji yang wajar
- Pemusatan wewenang
- Rantai berkala
- Asas keteraturan
- Asas keadilan
- Kestabilan masa jabatan
- Inisiatif
- Asas kesatuan


B.2. James D. Mooney :

Menurut James, kaidah yang diperlukan dalam menetapkan organisasi manajemen adalah :
a. Koordinasi
b. Prinsip skala
c. Prinsip fungsional
d. Prinsip staf



C. Teori Hubungan Antar Manusia (1930 - 1950)

Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan psikologis terhadap bawahan, yaitu dengan
mengetahui perilaku individu bawahan sebagai suatu kelompok hubungan manusiawi untuk
menunjang tingkat produktifitas kerja.
Sehingga ada suatu rekomendasi bagi para manajer bahwa organisasi itu adalah suatu sistem
sosial dan harus memperhatikan kebutuhan sosial dan psikologis karyawan agar produktifitasnya
bisa lebih tinggi.



D. Teori Behavioral Science :

D.1. Abraham maslow

Mengembangkan adanya hirarki kebutuhan dalam penjelasannya tentang perilaku manusia dan
dinamika proses motivasi.

D.2. Douglas Mc Gregor
Dengan teori X dan teori Y.

D.3. Frederich Herzberg 

Menguraikan teori motivasi higienis atau teori dua faktor.
D.4. Robert Blake dan Jane Mouton
Membahas lima gaya kepemimpinan dengan kondisi manajerial.

D.5. Rensis Likert
Mengidentifikasikan dan melakukan penelitian secara intensif mengenai empat sistem

manajemen.


D.6. Fred Fiedler

Menyarankan pendekatan contingency pada studi kepemimpinan.

D.7. Chris Argyris

Memandang organisasi sebagai sistem sosial atau sistem antar hubungan budaya.

D.8. Edgar Schein

Meneliti dinamika kelompok dalam organisasi.
Teori behavioral science ditandai dengan pandangan baru mengenai perilaku orang per orang,
perilaku kelompok sosial dan perilaku organisasi.

E. Teori Aliran Kuantitatif

Memfokuskan keputusan manajemen didasarkan atas perhitungan yang dapat
dipertanggungjawabkan keilmiahannya.
Pendekatan ini dikenal sebagai pendekatan ilmu manajemen yang biasa dimulai dengan langkah
sebagai berikut :

1. Merumuskan masalah
2. Menyusun model aritmatik
3. Mendapatkan penyelesaikan dari model
4. Mengkaji model dan hasil model
5. Menetapkan pengawasan atas hasil
6. Melakukan implementasi

Alat bantu yang sering digunakan dalam metode ini adalah motede statistik dan komputerisasi
untuk melihat kemungkinan dan peluang sebaai informasi yang dibutuhkan pihak manajemen.

F. Teori Manajemen Modern
Merupakan teori pada manajemen dengan pandangan sistem dan pemikiran kontingensi berdasarkan komitmen terhadap mutu dan kinerja yang tinggi. 


sumber :

http://catatan-malam3.blogspot.com/2009/06/evolusi-teori-manajemen.html

http://pksm.mercubuana.ac.id/new/elearning/files_modul/93021-2-722342767058.doc

1 komentar: